Connect with us

Komunitas Alumni Smansa Medan Yakin Djarot-Sihar Pantas Memimpin dan Membawa Perubahan Bagi Sumut Lebih Baik

Alumni Smansa Medan

Komunitas Alumni Smansa Medan for DJOSS

Komunitas-Alumni-Smansa-Medan-for-DJOSS-mendeklarasikan-dukungan-untuk-Djarot-Sihar

Pada kesempatan terpisah salah satu deklarator Komunitas Alumni Smansa for DJOSS Mangarimpun Parhusip, Alumni Smansa Angkatan 82,  menegaskan bahwa dukungan kepada Djarot-Sihar dikarenakan keduanya adalah figur terbaik dari antara calon yang ada. Terutama karena pengalaman Djarot di pemerintahan yang pernah memimpin Blitar dan DKI Jakarta, faktor itu yang membuat mereka memilih mendukung DJOSS.

“Coba saja bandingkan dengan pasangan calon lainnya, apa mereka punya pengalaman seperti yang dimiliki Djarot, selain bersih dari kasus korupsi, dirinya juga sarat pengalaman,” ujarnya.

“Rekam jejaknya pun bagus, apalagi dia tidak pernah meninggalkan jejak masalah dalam setiap jabatan yang pernah diembannya,” imbuh Mangarimpun.

Mangarimpun menambahkan prestasi Djarot juga menjadi penilaian tersendiri bagi pihaknya. Dimana kemampuan Djarot dalam mengangkat peringkat Kota Blitar dan mampu menaikkan PAD dan IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Kota Blitar selama masa jabatannya dapat diimplementasikan di Sumut jika terpilih nanti.

Hal lainnya yang menjadi pertimbangan Alumni Smansa Medan untuk mendukung Djarot-Sihar juga dikarenakan keduanya sangat memahami permasalahan yang ada di Sumut. Hal ini tercermin dari visi misi dan program yang kerap disosialisasikannya terutama mengenai transparansi anggaran dan pencegahan maupun pemberantasan korupsi. “Belum lagi mengenai kesejahteraan masyarakat baik dibidang pendidikan, kesehatan maupun dibidang lainnya. Mereka punya Kartu Sakti seperti Kartu Sumut Pintar, Kartu Sumut Sehat, dan Kartu Sumut Sejahtera. Ini sangat relevan dengan apa yang dibutuhkan masyarakat Sumut saat ini,” tegas Mangarimpun.

Lebih lanjut Mangarimpun mengatakan dengan segala apa yang tengah diperjuangkan oleh Djarot-Sihar bagi kebaikan Sumut dan masyarakatnya. Maka sangat pantas figur keduanya ini kita angkat menjadi pemimpin Sumut di masa depan. “Saatnya kebaikan memimpin Sumatera Utara,” tegasnya.

Selain itu Mangarimpun menyampaikan figur Djarot-Sihar juga merupakan simbol keberagaman di Sumut yang multi etnis dan kepercayaan yang telah terjalin harmonis selama ini.

  • Halaman :
  • 1
  • 2
  • 3
Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Reuni Alumni 212 Jelas Kapitalisasi Agama demi Kepentingan Politik

Oleh

Fakta News
Reuni Alumni 212

Jakarta – Reuni Alumni 212 yang bakal digelar awal Desember di Lapangan Monas Jakarta dianggap bentuk kapitalisasi agama demi kepentingan politik. Reuni tersebut seharusnya tidak diadakan lantaran tuntutan aksi 212 sudah diakomodasi.

Hal tersebut diungkapkan pengamat politik Lingkar Madani. Ia menilai kegiatan alumni 212 ini bukan murni kegiatan agama, melainkan kegiatan politik. Ia juga keheranan mengapa harus ada acara tersebut. Pasalnya, tuntutan aksi 212 sudah dipenuhi dengan Basuki Tjahaja Purnama dipenjara.

“Itu sudah jelas politik, enggak ada hubungannya lagi dengan agama, enggak ada hubungannya dengan dakwah, apa yang mereka tuntut sudah dipenjara kok. Apalagi gunanya, itu politik murni politik, murni untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah. Saya pikir mereka hanya mau mengapitalisasi agama ini. Mengapitalisasi agama terus-menerus untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah,” kata Ray kepada wartawan di D’Hotel, Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/11).

Ray pun mengaku masih belum paham apa sebenarnya tujuan acara reuni alumni 212. Ia membandingkan dengan demonstrasi 1998 untuk menggulingkan rezim Soeharto dan Orde Baru. Usai berhasil menggulingkan, tak ada perkumpulan alumni maupun acara reuninya.

“Yang saya juga enggak mengerti tujuannya apa? Masak demonstrasi pakai alumni, alumni pakai reuni. Ada-ada saja. Yang besar sekali pun perjuangan 98 itu ya berhenti di 98. Waktu jatuh ya jatuh. Bahwa anggotanya membentuk kelompok-kelompok tertentu ya silakan saja. Enggak ada reuni 98 yang jatuhin soeharto, enggak ada,” imbuhnya.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Kubu Jokowi Anggap Amien Rais Tidak Dewasa dalam Berpolitik

Oleh

Fakta News
Bersikap toleran
Amien Rais.(Istimewa)
asasasasa

Jakarta – Kubu Joko Widodo-Maruf Amin menilai, pernyataan Amien Rais yang memaksa Muhammadiyah untuk memihak salah satu calon di pemilihan presiden menunjukkan sikap Amien Rais yang tidak dewasa dalam berpolitik.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Tim Kampanye Jokowi-Maruf Amin Ace Hasan Syadzily. Selain menunjukkan Amin Rais tidak dewasa, pernyataan tersebut juga menunjukkan bahwa sosok Amien Rais bukan negarawan tulen.

“Hanya karena beliau pendukung Prabowo-Sandi mau mendikte Muhamamdiyah mendukung paslon tertentu. Itu menunjukkan ketidakdewasaan politik sebagai politisi yang dikenal selalu menjaga demokrasi,” jelas Ace, seperti dikutip dari Merdeka.com, Rabu (21/11).

Justru, dengan paksaan dan desakan tersebut, suara Muhammadiyah malah enggan memilih Prabowo-Sandi. “Kalau terus menerus seperti itu, saya tidak yakin Prabowo mendapatkan dukungan dari Muhammadiyah,” tegasnya.

Sikap tersebut sama sekali tidak mencerminkan sosok negarawan. Politikus Partai Golkar ini menambahkan, sebagai negarawan, seharusnya Amien Rais menjaga agar ormas, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, tidak diseret ke ranah politik praktis.

“Sebetulnya secara organisasi Muhammadiyah dan NU tidak menunjukkan dukungan secara tegas, itu perlu terus dijaga bahwa citra ormas Islam tidak terseret ke dalam politik praktis hanya untuk kekuasaan semata,” tegasnya lagi.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Penggunaan Teknologi VAR di Liga Champions Dipercepat?

Oleh

Fakta News
var
Ilustrasi.(Foto: Istimewa)

Jakarta – Setelah sukses digunakan dalam beberapa turnamen FIFA, ternyata kehadiran teknologi Video Assistant Refree (VAR) disambut baik oleh sejumlah klub Eropa.

Video Asisten Wasit (VAR) kemungkinan besar akan segera diterapkan di ajang Liga Champions, tepatnya ketika memasuki babak knock out alias fase gugur di musim ini. Wacana tersebut langsung berasal dari Presiden UEFA Aleksander Ceferin dan Ketua Asosiasi Klub Eropa Andrea Agnelli.

Dilansir dari Soccerway, Selasa (20/11), sebelumnya VAR sendiri akan diberlakukan di Liga Champions mulai musim depan, namun belakangan wacana tersebut akan dipercepat dalam rangka untuk proses pengujian teknologi tersebut.

“Kami sudah mulai melakukan semua persiapan. [Kepala wasit UEFA] Roberto Rosetti dan timnya sangat bagus. Ada sudut pandang penting – wasit dan semua aspek teknis,” kata Ceferin dalam konferensi pers di Brussels.

“Saya mengharapkan laporan dalam seminggu atau lebih dan kemudian kita akan melihat kapan kita dapat menerapkannya. Pada musim depan yang terbaru,” sambungnya.

Senada dengan Ceferin, Agnelli yang notabene merupakan pemilik Juventus siap mendukung wacana UEFA untuk mempercepat penerapan VAR di ajang Liga Champions.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya