Connect with us

Diresmikan Presiden, Tiga Rusunawa MBR di Magelang Dilengkapi Fasilitas yang Mumpuni

Presiden Joko Widodo saat menghadiri peresmian Rusunawa di Magelang.Foto: istimewa)

Magelang – Kunjungan Presiden Joko Widodo ke beberapa tempat di wilayah Magelang, Jawa Tengah, seperti menghadiri pembukaan PERWIMANAS, menandatangani prasasti Balkondes Omah Guyub binaan Pertamina, serta meresmikan dua buah jembatan gantung, Presiden juga meresmikan tiga unit Rumah Susun Sewa (Rusunawa) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang dibangun oleh Kementerian PUPR melalui Ditjen Penyediaan Perumahan. Peresmian ketiga menara rusunawa ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi di jembatan gantung, Magelang.

Usai diresmikan dan melihat kondisi serta fasilitas yang ada, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang juga ikut mendampingi presiden mengaku puas dengan pembangunan rusunawa yang telah dilengkapi mebeulair, jaringan air bersih serta listrik, sehingga warga tinggal menempati saja. Pembangunan Rusunawa sendiri merupakan bentuk dari upaya pemerintah mewujudkan program Satu Juta Rumah.

“Sudah dicek semua dan sudah berfungsi. Selain itu rusun sudah terhuni. Hanya kemarin saya minta suplai air di Rusun Gunungpring dicek kembali karena kualitasnya masih sedikit keruh. Rusun ini akan segera kita serahterimakan kepada Pemerintah Kabupaten Magelang,” tutup Menteri Basuki.

Presiden Jokowi dalam kunjungannya ini meresmikan tiga Rusunawa di Kabupaten Magelang. Tiga bangunan hunian vertikal ini adalah dua rusun untuk pekerja lajang yaitu Rusunawa Gulon dengan luas bangunan 4.550 meter persegi (m2) setinggi lima lantai dengan total 114 unit bertipe 24 dan Rusun Tempuran setinggi 4 lantai dengan 50 unit di dalamnya seluas 24 m2. Kedua Rusunawa tersebut telah dilengkapi fasilitas mebeulair, listrik dan jaringan air bersih sehingga warga tinggal menempatinya saja.

Sedangkan bagi para pekerja yang telah berkeluarga, telah disiapkan Rusunawa Gunungpring yang bangunannya seluas 3.200 m2 dengan ketinggian empat lantai, diisi 50 unit hunian di dalamnya. Termasuk beberapa unit diperuntukan bagi kalangan difabel. Selain dilengkapi fasilitas meubelair, Rusun di Desa Gulon dilengkapi fasilitas perpustakaan, ruang serbaguna, dan toko dengan biaya sewa sebesar Rp. 125 ribu per bulan.

Sementara itu Dirjen Penyediaan Perumahan Syarif Burhanudin mengatakan salah satu hal penting dalam pemeliharaan rusunawa adalah faktor kebersihan yang harus menjadi perhatian setiap penghuni.

“Pemeliharaan rusunawa tersebut akan diatur dengan penerbitan SK Bupati sebagai acuan dan standarisasi pengelolaan rusunawa,” pesan Syarif.

Salah satu penghuni Rusun Gulon yang baru satu bulan tinggal di rusun merasa senang.  “Saya lebih suka disini dibanding yang saya tinggali sebelumnya, disini lebih dekat ke magelang, lebih adem, nyaman dan juga murah”, ungkap Minarti.

 

Ping.

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Reuni Alumni 212 Jelas Kapitalisasi Agama demi Kepentingan Politik

Oleh

Fakta News
Reuni Alumni 212

Jakarta – Reuni Alumni 212 yang bakal digelar awal Desember di Lapangan Monas Jakarta dianggap bentuk kapitalisasi agama demi kepentingan politik. Reuni tersebut seharusnya tidak diadakan lantaran tuntutan aksi 212 sudah diakomodasi.

Hal tersebut diungkapkan pengamat politik Lingkar Madani. Ia menilai kegiatan alumni 212 ini bukan murni kegiatan agama, melainkan kegiatan politik. Ia juga keheranan mengapa harus ada acara tersebut. Pasalnya, tuntutan aksi 212 sudah dipenuhi dengan Basuki Tjahaja Purnama dipenjara.

“Itu sudah jelas politik, enggak ada hubungannya lagi dengan agama, enggak ada hubungannya dengan dakwah, apa yang mereka tuntut sudah dipenjara kok. Apalagi gunanya, itu politik murni politik, murni untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah. Saya pikir mereka hanya mau mengapitalisasi agama ini. Mengapitalisasi agama terus-menerus untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah,” kata Ray kepada wartawan di D’Hotel, Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/11).

Ray pun mengaku masih belum paham apa sebenarnya tujuan acara reuni alumni 212. Ia membandingkan dengan demonstrasi 1998 untuk menggulingkan rezim Soeharto dan Orde Baru. Usai berhasil menggulingkan, tak ada perkumpulan alumni maupun acara reuninya.

“Yang saya juga enggak mengerti tujuannya apa? Masak demonstrasi pakai alumni, alumni pakai reuni. Ada-ada saja. Yang besar sekali pun perjuangan 98 itu ya berhenti di 98. Waktu jatuh ya jatuh. Bahwa anggotanya membentuk kelompok-kelompok tertentu ya silakan saja. Enggak ada reuni 98 yang jatuhin soeharto, enggak ada,” imbuhnya.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Kubu Jokowi Anggap Amien Rais Tidak Dewasa dalam Berpolitik

Oleh

Fakta News
Bersikap toleran
Amien Rais.(Istimewa)
asasasasa

Jakarta – Kubu Joko Widodo-Maruf Amin menilai, pernyataan Amien Rais yang memaksa Muhammadiyah untuk memihak salah satu calon di pemilihan presiden menunjukkan sikap Amien Rais yang tidak dewasa dalam berpolitik.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Tim Kampanye Jokowi-Maruf Amin Ace Hasan Syadzily. Selain menunjukkan Amin Rais tidak dewasa, pernyataan tersebut juga menunjukkan bahwa sosok Amien Rais bukan negarawan tulen.

“Hanya karena beliau pendukung Prabowo-Sandi mau mendikte Muhamamdiyah mendukung paslon tertentu. Itu menunjukkan ketidakdewasaan politik sebagai politisi yang dikenal selalu menjaga demokrasi,” jelas Ace, seperti dikutip dari Merdeka.com, Rabu (21/11).

Justru, dengan paksaan dan desakan tersebut, suara Muhammadiyah malah enggan memilih Prabowo-Sandi. “Kalau terus menerus seperti itu, saya tidak yakin Prabowo mendapatkan dukungan dari Muhammadiyah,” tegasnya.

Sikap tersebut sama sekali tidak mencerminkan sosok negarawan. Politikus Partai Golkar ini menambahkan, sebagai negarawan, seharusnya Amien Rais menjaga agar ormas, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, tidak diseret ke ranah politik praktis.

“Sebetulnya secara organisasi Muhammadiyah dan NU tidak menunjukkan dukungan secara tegas, itu perlu terus dijaga bahwa citra ormas Islam tidak terseret ke dalam politik praktis hanya untuk kekuasaan semata,” tegasnya lagi.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Penggunaan Teknologi VAR di Liga Champions Dipercepat?

Oleh

Fakta News
var
Ilustrasi.(Foto: Istimewa)

Jakarta – Setelah sukses digunakan dalam beberapa turnamen FIFA, ternyata kehadiran teknologi Video Assistant Refree (VAR) disambut baik oleh sejumlah klub Eropa.

Video Asisten Wasit (VAR) kemungkinan besar akan segera diterapkan di ajang Liga Champions, tepatnya ketika memasuki babak knock out alias fase gugur di musim ini. Wacana tersebut langsung berasal dari Presiden UEFA Aleksander Ceferin dan Ketua Asosiasi Klub Eropa Andrea Agnelli.

Dilansir dari Soccerway, Selasa (20/11), sebelumnya VAR sendiri akan diberlakukan di Liga Champions mulai musim depan, namun belakangan wacana tersebut akan dipercepat dalam rangka untuk proses pengujian teknologi tersebut.

“Kami sudah mulai melakukan semua persiapan. [Kepala wasit UEFA] Roberto Rosetti dan timnya sangat bagus. Ada sudut pandang penting – wasit dan semua aspek teknis,” kata Ceferin dalam konferensi pers di Brussels.

“Saya mengharapkan laporan dalam seminggu atau lebih dan kemudian kita akan melihat kapan kita dapat menerapkannya. Pada musim depan yang terbaru,” sambungnya.

Senada dengan Ceferin, Agnelli yang notabene merupakan pemilik Juventus siap mendukung wacana UEFA untuk mempercepat penerapan VAR di ajang Liga Champions.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya