Connect with us

Ini Kata Klopp Soal Coutinho yang Resmi ke Barcelona dan Jadi Pemain Termahal Kedua

Phillipe Coutinho dan Juergen Kloppempireofthekop.com

Liverpool – “Suporter pasti kecewa karena harus mengucapkan salam perpisahan untuk pemain spesial. Namun, ini adalah bagian dari kehidupan dan sepak bola. Pemain akan datang dan pergi, tetapi sebagai klub kita tetap kuat,” demikian penuturan Manajer Liverpool, Juergen Klopp, mengomentari resminya mega transfer pemainnya, Phillipe Coutinho ke Barcelona. Hal itu pun sudah dikonfirmasi Liverpool pada Sabtu (6/1) malam atau Minggu (7/1) dini hari WIB.

“Ini merupakan hal yang berat karena kami harus mengucapkan salam perpisahan dengan sosok, teman spesial, dan seorang pemain yang fantastis, Philippe Coutinho,” imbuh Klopp di situs resmi klub. “Bukan sebuah rahasia bahwa Coutinho sudah ingin pindah sejak Juli lalu. Dia meyakinkan kepada kami bahwa hal inilah yang diinginkannya,” sambung pelatih asal Jerman itu.

Meski demikian, Klopp tetap menaruh respek ke pemain asal Brasil tersebut lantaran mau bertahan setidaknya hingga bursa transfer musim panas. Klopp memahami determinasi Coutinho yang masih bertahan hingga paruh pertama Liga Inggris. Klopp pun meyakinkan kepada suporter bahwa pihak klub sudah berusaha sekuat tenaga untuk mempertahankan sang pemain, walau akhirnya pindah juga.

“Dia sudah yakin 100 persen dengan putusannya. Pindah ke Barcelona merupakan impiannya dan saya pun yakin bahwa tak ada hal yang bisa menahannya pergi,” lanjut Klopp.

Di sisi lain, pihak Barcelona juga telah mengonfirmasi lewat situs resminya bahwa Coutinho resmi bergabung per Sabtu malam. Coutinho menandatangani kontrak berdurasi 5,5 tahun dengan klausul pelepasan sebesar 400 juta euro (sekitar Rp6,45 triliun).

Beberapa media ternama Inggris mengatakan bahwa transfer tersebut memakan biaya sebesar 142 juta pounds atau sekitar Rp2,58 triliun. Hal ini membuat Coutinho resmi menjadi pemain termahal kedua di dunia di bawah Neymar yang pindah dari Barcelona ke Paris Saint Germain.

“Jadi, mari kita ucapkan salam perpisahan kepada Coutinho. Namun, klub ini harus tetap meneruskan proses untuk mewujudkan target mengembalikan trofi ke Anfield,” kata Klopp.

Novianto

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Reuni Alumni 212 Jelas Kapitalisasi Agama demi Kepentingan Politik

Oleh

Fakta News
Reuni Alumni 212

Jakarta – Reuni Alumni 212 yang bakal digelar awal Desember di Lapangan Monas Jakarta dianggap bentuk kapitalisasi agama demi kepentingan politik. Reuni tersebut seharusnya tidak diadakan lantaran tuntutan aksi 212 sudah diakomodasi.

Hal tersebut diungkapkan pengamat politik Lingkar Madani. Ia menilai kegiatan alumni 212 ini bukan murni kegiatan agama, melainkan kegiatan politik. Ia juga keheranan mengapa harus ada acara tersebut. Pasalnya, tuntutan aksi 212 sudah dipenuhi dengan Basuki Tjahaja Purnama dipenjara.

“Itu sudah jelas politik, enggak ada hubungannya lagi dengan agama, enggak ada hubungannya dengan dakwah, apa yang mereka tuntut sudah dipenjara kok. Apalagi gunanya, itu politik murni politik, murni untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah. Saya pikir mereka hanya mau mengapitalisasi agama ini. Mengapitalisasi agama terus-menerus untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah,” kata Ray kepada wartawan di D’Hotel, Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/11).

Ray pun mengaku masih belum paham apa sebenarnya tujuan acara reuni alumni 212. Ia membandingkan dengan demonstrasi 1998 untuk menggulingkan rezim Soeharto dan Orde Baru. Usai berhasil menggulingkan, tak ada perkumpulan alumni maupun acara reuninya.

“Yang saya juga enggak mengerti tujuannya apa? Masak demonstrasi pakai alumni, alumni pakai reuni. Ada-ada saja. Yang besar sekali pun perjuangan 98 itu ya berhenti di 98. Waktu jatuh ya jatuh. Bahwa anggotanya membentuk kelompok-kelompok tertentu ya silakan saja. Enggak ada reuni 98 yang jatuhin soeharto, enggak ada,” imbuhnya.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Kubu Jokowi Anggap Amien Rais Tidak Dewasa dalam Berpolitik

Oleh

Fakta News
Bersikap toleran
Amien Rais.(Istimewa)
asasasasa

Jakarta – Kubu Joko Widodo-Maruf Amin menilai, pernyataan Amien Rais yang memaksa Muhammadiyah untuk memihak salah satu calon di pemilihan presiden menunjukkan sikap Amien Rais yang tidak dewasa dalam berpolitik.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Tim Kampanye Jokowi-Maruf Amin Ace Hasan Syadzily. Selain menunjukkan Amin Rais tidak dewasa, pernyataan tersebut juga menunjukkan bahwa sosok Amien Rais bukan negarawan tulen.

“Hanya karena beliau pendukung Prabowo-Sandi mau mendikte Muhamamdiyah mendukung paslon tertentu. Itu menunjukkan ketidakdewasaan politik sebagai politisi yang dikenal selalu menjaga demokrasi,” jelas Ace, seperti dikutip dari Merdeka.com, Rabu (21/11).

Justru, dengan paksaan dan desakan tersebut, suara Muhammadiyah malah enggan memilih Prabowo-Sandi. “Kalau terus menerus seperti itu, saya tidak yakin Prabowo mendapatkan dukungan dari Muhammadiyah,” tegasnya.

Sikap tersebut sama sekali tidak mencerminkan sosok negarawan. Politikus Partai Golkar ini menambahkan, sebagai negarawan, seharusnya Amien Rais menjaga agar ormas, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, tidak diseret ke ranah politik praktis.

“Sebetulnya secara organisasi Muhammadiyah dan NU tidak menunjukkan dukungan secara tegas, itu perlu terus dijaga bahwa citra ormas Islam tidak terseret ke dalam politik praktis hanya untuk kekuasaan semata,” tegasnya lagi.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Penggunaan Teknologi VAR di Liga Champions Dipercepat?

Oleh

Fakta News
var
Ilustrasi.(Foto: Istimewa)

Jakarta – Setelah sukses digunakan dalam beberapa turnamen FIFA, ternyata kehadiran teknologi Video Assistant Refree (VAR) disambut baik oleh sejumlah klub Eropa.

Video Asisten Wasit (VAR) kemungkinan besar akan segera diterapkan di ajang Liga Champions, tepatnya ketika memasuki babak knock out alias fase gugur di musim ini. Wacana tersebut langsung berasal dari Presiden UEFA Aleksander Ceferin dan Ketua Asosiasi Klub Eropa Andrea Agnelli.

Dilansir dari Soccerway, Selasa (20/11), sebelumnya VAR sendiri akan diberlakukan di Liga Champions mulai musim depan, namun belakangan wacana tersebut akan dipercepat dalam rangka untuk proses pengujian teknologi tersebut.

“Kami sudah mulai melakukan semua persiapan. [Kepala wasit UEFA] Roberto Rosetti dan timnya sangat bagus. Ada sudut pandang penting – wasit dan semua aspek teknis,” kata Ceferin dalam konferensi pers di Brussels.

“Saya mengharapkan laporan dalam seminggu atau lebih dan kemudian kita akan melihat kapan kita dapat menerapkannya. Pada musim depan yang terbaru,” sambungnya.

Senada dengan Ceferin, Agnelli yang notabene merupakan pemilik Juventus siap mendukung wacana UEFA untuk mempercepat penerapan VAR di ajang Liga Champions.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya