Connect with us

Pembangunan Bendungan Raknamo Selesai 15 Bulan Lebih Cepat

Bendungan Raknamo yang hampir selesai pada Juli 2017. dok. Kementerian PUPR

Kupang – Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengaku senang lantaran pembangunan Bendungan Rakmano bisa selesai 15 bulan lebih cepat. Bendungan Raknamo yang dibangun pada lahan seluas 245,39 hektare sejak 2015 ini sedianya ditargetkan rampung pada 2018 mendatang.

Hal ia ungkapkan setelah dirinya mengunjungi Bendungan Raknamo di Desa Raknamo, Kecamatan Amabi Oefeto Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (30/10) petang kemarin. Ia datang bersama Gubernur NTT Frans Lebu Raya untuk melihat perkembangan pembangunan bendungan.

Kepada awak media, Luhut lantas mengatakan bahwa pembangunan Bendungan Rakmano telah mencapai 98%. “Dua persen lagi tinggal diresmikan presiden. Saya akan lapor kepada beliau,” katanya.

Lantaran lebih cepat 15 bulan, ia mengatakan jadwal peresmian jadi belum  ditentukan karena masih harus menyesuaikan dengan jadwal Presiden. Namun yang terpenting adalah penyelesaian yang tinggal dua persen lagi.

Sebagaimana diketahui, air dari Bendungan Raknamo akan mengairi lahan pertanian seluas 841 hektare dan lahan potensial seluas 1.250 hektare. Tak cuma itu saja, bendungan ini pun menyediakan air baku masyarakat di wilayah itu yang mencapai 100 liter per detik dan pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) berkapasitas 0,22 Megawat.

“Ini membuktikan anak bangsa ini hebat, dan ini satu prestasi dari tim pembangunan bendungan Raknamo dan (Kementerian) PUPERA,” terangnya lagi.

Rakmano sendiri bakal menjadi bendungan pertama yang akan diresmikan Presiden Joko Widodo dari tujuh bendungan yang dibangun pemerintah di Nusa Tenggara Timur. Luhut juga menyampaikan bahwa pembangunan bendungan lain, seperti Bendungan Temef di perbatasan Kabupaten Timor Tengah Utara dan Timor Tengah Selatan, juga dilakukan tahun ini. Bendungan Temef tersebut akan menampung air sebanyak 77 juta meter kubik, jauh lebih besar dibanding Bendungan Raknamo yang menampung 14 juta meter kubik air.

“Ini succes story yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo,” kata Luhut.

Bendungan Raknamo 2

Dok. Kementerian PUPR

Novianto

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Reuni Alumni 212 Jelas Kapitalisasi Agama demi Kepentingan Politik

Oleh

Fakta News
Reuni Alumni 212

Jakarta – Reuni Alumni 212 yang bakal digelar awal Desember di Lapangan Monas Jakarta dianggap bentuk kapitalisasi agama demi kepentingan politik. Reuni tersebut seharusnya tidak diadakan lantaran tuntutan aksi 212 sudah diakomodasi.

Hal tersebut diungkapkan pengamat politik Lingkar Madani. Ia menilai kegiatan alumni 212 ini bukan murni kegiatan agama, melainkan kegiatan politik. Ia juga keheranan mengapa harus ada acara tersebut. Pasalnya, tuntutan aksi 212 sudah dipenuhi dengan Basuki Tjahaja Purnama dipenjara.

“Itu sudah jelas politik, enggak ada hubungannya lagi dengan agama, enggak ada hubungannya dengan dakwah, apa yang mereka tuntut sudah dipenjara kok. Apalagi gunanya, itu politik murni politik, murni untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah. Saya pikir mereka hanya mau mengapitalisasi agama ini. Mengapitalisasi agama terus-menerus untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah,” kata Ray kepada wartawan di D’Hotel, Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/11).

Ray pun mengaku masih belum paham apa sebenarnya tujuan acara reuni alumni 212. Ia membandingkan dengan demonstrasi 1998 untuk menggulingkan rezim Soeharto dan Orde Baru. Usai berhasil menggulingkan, tak ada perkumpulan alumni maupun acara reuninya.

“Yang saya juga enggak mengerti tujuannya apa? Masak demonstrasi pakai alumni, alumni pakai reuni. Ada-ada saja. Yang besar sekali pun perjuangan 98 itu ya berhenti di 98. Waktu jatuh ya jatuh. Bahwa anggotanya membentuk kelompok-kelompok tertentu ya silakan saja. Enggak ada reuni 98 yang jatuhin soeharto, enggak ada,” imbuhnya.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Kubu Jokowi Anggap Amien Rais Tidak Dewasa dalam Berpolitik

Oleh

Fakta News
Bersikap toleran
Amien Rais.(Istimewa)
asasasasa

Jakarta – Kubu Joko Widodo-Maruf Amin menilai, pernyataan Amien Rais yang memaksa Muhammadiyah untuk memihak salah satu calon di pemilihan presiden menunjukkan sikap Amien Rais yang tidak dewasa dalam berpolitik.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Tim Kampanye Jokowi-Maruf Amin Ace Hasan Syadzily. Selain menunjukkan Amin Rais tidak dewasa, pernyataan tersebut juga menunjukkan bahwa sosok Amien Rais bukan negarawan tulen.

“Hanya karena beliau pendukung Prabowo-Sandi mau mendikte Muhamamdiyah mendukung paslon tertentu. Itu menunjukkan ketidakdewasaan politik sebagai politisi yang dikenal selalu menjaga demokrasi,” jelas Ace, seperti dikutip dari Merdeka.com, Rabu (21/11).

Justru, dengan paksaan dan desakan tersebut, suara Muhammadiyah malah enggan memilih Prabowo-Sandi. “Kalau terus menerus seperti itu, saya tidak yakin Prabowo mendapatkan dukungan dari Muhammadiyah,” tegasnya.

Sikap tersebut sama sekali tidak mencerminkan sosok negarawan. Politikus Partai Golkar ini menambahkan, sebagai negarawan, seharusnya Amien Rais menjaga agar ormas, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, tidak diseret ke ranah politik praktis.

“Sebetulnya secara organisasi Muhammadiyah dan NU tidak menunjukkan dukungan secara tegas, itu perlu terus dijaga bahwa citra ormas Islam tidak terseret ke dalam politik praktis hanya untuk kekuasaan semata,” tegasnya lagi.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Penggunaan Teknologi VAR di Liga Champions Dipercepat?

Oleh

Fakta News
var
Ilustrasi.(Foto: Istimewa)

Jakarta – Setelah sukses digunakan dalam beberapa turnamen FIFA, ternyata kehadiran teknologi Video Assistant Refree (VAR) disambut baik oleh sejumlah klub Eropa.

Video Asisten Wasit (VAR) kemungkinan besar akan segera diterapkan di ajang Liga Champions, tepatnya ketika memasuki babak knock out alias fase gugur di musim ini. Wacana tersebut langsung berasal dari Presiden UEFA Aleksander Ceferin dan Ketua Asosiasi Klub Eropa Andrea Agnelli.

Dilansir dari Soccerway, Selasa (20/11), sebelumnya VAR sendiri akan diberlakukan di Liga Champions mulai musim depan, namun belakangan wacana tersebut akan dipercepat dalam rangka untuk proses pengujian teknologi tersebut.

“Kami sudah mulai melakukan semua persiapan. [Kepala wasit UEFA] Roberto Rosetti dan timnya sangat bagus. Ada sudut pandang penting – wasit dan semua aspek teknis,” kata Ceferin dalam konferensi pers di Brussels.

“Saya mengharapkan laporan dalam seminggu atau lebih dan kemudian kita akan melihat kapan kita dapat menerapkannya. Pada musim depan yang terbaru,” sambungnya.

Senada dengan Ceferin, Agnelli yang notabene merupakan pemilik Juventus siap mendukung wacana UEFA untuk mempercepat penerapan VAR di ajang Liga Champions.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya