Connect with us

BBM Natal dan Tahun Baru: Konsumen Minati BBM Berkualitas

Ilustrasi Penyaluran BBM Natal dan Tahun Baru 2018Foto Sindonews.com

Jakarta –  Penyaluran bahan bakar minyak (BBM) selama tujuh hari masa Satuan Tugas BBM Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 berjalan dengan baik. PT Pertamina (Persero) mencatat bahwa dalam kurun waktu 18-24 Desember 2017 tersebut, minat masyarakat terhadap BBM berkualitas semakin meningkat mencapai lebih dari 10%.

“Kepedulian konsumen terhadap BBM berkualitas dapat dilihat dari tingginya minat masyarakat mengonsumsi BBM non subsidi berkualitas seperti ‘Pertalite, Pertamax, Dexlite, dan Pertamina Dex’ yang semakin meningkat. Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan konsumen terhadap produk BBM Pertamina. Tentunya, Pertamina akan terus meningkatkan kualitas pelayanan dan ketersediaan BBM untuk memenuhi kebutuhan konsumen terutama di masa periode libur Natal dan Tahun Baru ini,” ujar Adiatma, seperti yang dituturkannya dalam keterangan pers Pertamina yang diterima pada Selasa (26/12/2017).

Adiatma menjelaskan bahwa rata-rata penyaluran BBM non subsidi jenis Pertalite mengalami lonjakan signifikan mencapai sekitar 49 ribu Kilo Liter (KL) per hari atau meningkat 43 persen dibandingkan periode Satgas 2016. Jika dibandingkan konsumsi rata-rata pada kondisi normal di tahun 2017 yang berada pada kisaran 45 ribu KL per hari, maka penyaluran Pertalite selama periode 18-24 Desember 2017 mengalami kenaikan 9 persen.

Selain itu, imbuhnya, rata-rata penyaluran BBM nonsubsidi jenis Pertamax mencapai lebih dari 17 ribu KL per hari atau sekitar 20 persen di atas periode Satgas 2016. Apabila dibandingkan konsumsi rata-rata pada kondisi normal sekitar 16 ribu KL per hari, maka penyaluran Pertamax selama periode 18-24 Desember 2017 mengalami kenaikan lebih dari 9 persen.

Adiatma menambahkan bahwa Pertamina Dex juga diminati konsumen pengguna kendaraan bermesin disel. BBM non subsidi jenis Pertamina Dex ini rata-rata penyalurannya mencapai lebih dari 570 KL per hari atau meningkat sekitar 17 persen dibandingkan periode Satgas 2016. Jika dibandingkan kondisi normal yang berada pada kisaran 531 kiloliter per hari, maka penyaluran Pertamina Dex selama periode 18-24 Desember 2017 mengalami kenaikan 8,7 persen.

“Lonjakan yang sangat signifikan terjadi untuk BBM non subsidi jenis Dexlite,” ujarnya. Rata-rata penyaluran BBM non subsidi jenis Dexlite menembus angka 1.900 KL per hari atau sekitar 156,1 persen dibandingkan periode Satgas 2016. Jika dibandingkan dengan kondisi normal yang berada pada kisaran 1.600 KL per hari, maka penyaluran Dexlite selama periode 18-24 Desember 2017 mengalami kenaikan sekitar 17 persen.

“Kami akan terus melayani kebutuhan BBM masyarakat selama masa libur Natal dan Tahun Baru hingga masa Satgas ini berakhir pada tanggal 8 Januari 2018,” kata Adiatma.

Nyong Syarief

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Reuni Alumni 212 Jelas Kapitalisasi Agama demi Kepentingan Politik

Oleh

Fakta News
Reuni Alumni 212

Jakarta – Reuni Alumni 212 yang bakal digelar awal Desember di Lapangan Monas Jakarta dianggap bentuk kapitalisasi agama demi kepentingan politik. Reuni tersebut seharusnya tidak diadakan lantaran tuntutan aksi 212 sudah diakomodasi.

Hal tersebut diungkapkan pengamat politik Lingkar Madani. Ia menilai kegiatan alumni 212 ini bukan murni kegiatan agama, melainkan kegiatan politik. Ia juga keheranan mengapa harus ada acara tersebut. Pasalnya, tuntutan aksi 212 sudah dipenuhi dengan Basuki Tjahaja Purnama dipenjara.

“Itu sudah jelas politik, enggak ada hubungannya lagi dengan agama, enggak ada hubungannya dengan dakwah, apa yang mereka tuntut sudah dipenjara kok. Apalagi gunanya, itu politik murni politik, murni untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah. Saya pikir mereka hanya mau mengapitalisasi agama ini. Mengapitalisasi agama terus-menerus untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah,” kata Ray kepada wartawan di D’Hotel, Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/11).

Ray pun mengaku masih belum paham apa sebenarnya tujuan acara reuni alumni 212. Ia membandingkan dengan demonstrasi 1998 untuk menggulingkan rezim Soeharto dan Orde Baru. Usai berhasil menggulingkan, tak ada perkumpulan alumni maupun acara reuninya.

“Yang saya juga enggak mengerti tujuannya apa? Masak demonstrasi pakai alumni, alumni pakai reuni. Ada-ada saja. Yang besar sekali pun perjuangan 98 itu ya berhenti di 98. Waktu jatuh ya jatuh. Bahwa anggotanya membentuk kelompok-kelompok tertentu ya silakan saja. Enggak ada reuni 98 yang jatuhin soeharto, enggak ada,” imbuhnya.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Kubu Jokowi Anggap Amien Rais Tidak Dewasa dalam Berpolitik

Oleh

Fakta News
Bersikap toleran
Amien Rais.(Istimewa)
asasasasa

Jakarta – Kubu Joko Widodo-Maruf Amin menilai, pernyataan Amien Rais yang memaksa Muhammadiyah untuk memihak salah satu calon di pemilihan presiden menunjukkan sikap Amien Rais yang tidak dewasa dalam berpolitik.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Tim Kampanye Jokowi-Maruf Amin Ace Hasan Syadzily. Selain menunjukkan Amin Rais tidak dewasa, pernyataan tersebut juga menunjukkan bahwa sosok Amien Rais bukan negarawan tulen.

“Hanya karena beliau pendukung Prabowo-Sandi mau mendikte Muhamamdiyah mendukung paslon tertentu. Itu menunjukkan ketidakdewasaan politik sebagai politisi yang dikenal selalu menjaga demokrasi,” jelas Ace, seperti dikutip dari Merdeka.com, Rabu (21/11).

Justru, dengan paksaan dan desakan tersebut, suara Muhammadiyah malah enggan memilih Prabowo-Sandi. “Kalau terus menerus seperti itu, saya tidak yakin Prabowo mendapatkan dukungan dari Muhammadiyah,” tegasnya.

Sikap tersebut sama sekali tidak mencerminkan sosok negarawan. Politikus Partai Golkar ini menambahkan, sebagai negarawan, seharusnya Amien Rais menjaga agar ormas, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, tidak diseret ke ranah politik praktis.

“Sebetulnya secara organisasi Muhammadiyah dan NU tidak menunjukkan dukungan secara tegas, itu perlu terus dijaga bahwa citra ormas Islam tidak terseret ke dalam politik praktis hanya untuk kekuasaan semata,” tegasnya lagi.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Penggunaan Teknologi VAR di Liga Champions Dipercepat?

Oleh

Fakta News
var
Ilustrasi.(Foto: Istimewa)

Jakarta – Setelah sukses digunakan dalam beberapa turnamen FIFA, ternyata kehadiran teknologi Video Assistant Refree (VAR) disambut baik oleh sejumlah klub Eropa.

Video Asisten Wasit (VAR) kemungkinan besar akan segera diterapkan di ajang Liga Champions, tepatnya ketika memasuki babak knock out alias fase gugur di musim ini. Wacana tersebut langsung berasal dari Presiden UEFA Aleksander Ceferin dan Ketua Asosiasi Klub Eropa Andrea Agnelli.

Dilansir dari Soccerway, Selasa (20/11), sebelumnya VAR sendiri akan diberlakukan di Liga Champions mulai musim depan, namun belakangan wacana tersebut akan dipercepat dalam rangka untuk proses pengujian teknologi tersebut.

“Kami sudah mulai melakukan semua persiapan. [Kepala wasit UEFA] Roberto Rosetti dan timnya sangat bagus. Ada sudut pandang penting – wasit dan semua aspek teknis,” kata Ceferin dalam konferensi pers di Brussels.

“Saya mengharapkan laporan dalam seminggu atau lebih dan kemudian kita akan melihat kapan kita dapat menerapkannya. Pada musim depan yang terbaru,” sambungnya.

Senada dengan Ceferin, Agnelli yang notabene merupakan pemilik Juventus siap mendukung wacana UEFA untuk mempercepat penerapan VAR di ajang Liga Champions.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya