Connect with us

Transportasi Publik Kota Hongkong Peringkat Pertama di Dunia, Jakarta Urutan 89

Transportasi publik Hongkong menjadi terbaik di dunia.(chinatourguide.com)

Hongkong – Sebuah daftar tahunan yang dirilis kelompok desain, rekayasa teknologi, dan konsultan, Arcadis, merilis 2017 Sustainable Cities Mobility Index. Untuk menyusun daftar ini para pakar menilai semua hal terkait sistem transportasi publik di 100 kota berbeda di dunia. Para penilai menggunakan 23 indikator yang dibagi menjadi tiga katagori yaitu masyarakat (keamanan, akses, pemeliharaan, dan jumlah penumpang), planet (catatan lingkungan, kemacetan, keterlambatan, infrstruktur pesepeda, polusi udara), dan profit (keuangan publik, keterjangkauan, kesehatan ekonomi).

Hasilnya kota Hongkong didaulat menjadi kota dengan sistem transportasi publik terbaik di dunia. Hongkong menurut penilaian para pakar dengan menggunakan ke-23 indikator tadi dianggap menjadi kota dengan sistem transportasi publik terbaik di dunia. Dimana Bandara Internasional Hongkong (HKIA) merupakan salah satu yang terbaik dan tersibuk di dunia dengan 70,5 juta penumpang pada 2016.

HKIA kini beroperasi dengan 99 persen kapasitasnya, landasan pacu ketiga sedang dibangun dan akan operasional pada 2014. Ekspansi bandara ini menunjukkan peran Hongkong sebagai penghubung China daratan dengan dunia yang merupakan bagian dari inisiatif ‘Sabuk dan Jalan’ yang diprakarsai Beijing.

Selain itu pada Akhir 2017 nanti, jembatan yang menghubungkan Hongkong – Zhuhai – Makau akan selesai dibangun. Terlepas dari kontroversinya, jembatan ini dibangun untuk semakin mengintergrasikan perekonomian Hongkong dan kawasan Delta Sungai Pearl.

Dalam catatan Arcadis, angkutan publik Hongkong dalam sehari digunakan rata-rata oleh 12,6 juta orang. Selain itu, sistem Mass Transit Railway kota ini dianggap sebagai yang paling efisien di dunia.

Dalam hasil 2017 Sustainable Cities Mobility Index setelah Hongkong menjadi yang terbaik, ada kota Zurich (Swiss) menjadi kota kedua dengan sistem transportasi terbaik. Setelah itu berturut-turut di lima besar ada kota Paris (Perancis), Seoul (Korea Utara), dan Praha (Republik Ceko).

Sedangkan Ibukota Indonesia yakni Jakarta, hanya menempati posisi ke-89 dari 100 kota dengan sistem transportasi terbaik di dunia. Di Asia Tenggara, Jakarta masih berada di atas Bangkok yang berada di peringkat 92, Sementara Kuala Lumpur ada di peringkat 95, dan Hanoi dengan peringkat 96. Untuk kota di Asia Tenggara dengan sistem transportasi terbaik menurut daftar ini ditempati Singapura yang duduk di posisi kedelapan.

 

Ping.

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Reuni Alumni 212 Jelas Kapitalisasi Agama demi Kepentingan Politik

Oleh

Fakta News
Reuni Alumni 212

Jakarta – Reuni Alumni 212 yang bakal digelar awal Desember di Lapangan Monas Jakarta dianggap bentuk kapitalisasi agama demi kepentingan politik. Reuni tersebut seharusnya tidak diadakan lantaran tuntutan aksi 212 sudah diakomodasi.

Hal tersebut diungkapkan pengamat politik Lingkar Madani. Ia menilai kegiatan alumni 212 ini bukan murni kegiatan agama, melainkan kegiatan politik. Ia juga keheranan mengapa harus ada acara tersebut. Pasalnya, tuntutan aksi 212 sudah dipenuhi dengan Basuki Tjahaja Purnama dipenjara.

“Itu sudah jelas politik, enggak ada hubungannya lagi dengan agama, enggak ada hubungannya dengan dakwah, apa yang mereka tuntut sudah dipenjara kok. Apalagi gunanya, itu politik murni politik, murni untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah. Saya pikir mereka hanya mau mengapitalisasi agama ini. Mengapitalisasi agama terus-menerus untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah,” kata Ray kepada wartawan di D’Hotel, Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/11).

Ray pun mengaku masih belum paham apa sebenarnya tujuan acara reuni alumni 212. Ia membandingkan dengan demonstrasi 1998 untuk menggulingkan rezim Soeharto dan Orde Baru. Usai berhasil menggulingkan, tak ada perkumpulan alumni maupun acara reuninya.

“Yang saya juga enggak mengerti tujuannya apa? Masak demonstrasi pakai alumni, alumni pakai reuni. Ada-ada saja. Yang besar sekali pun perjuangan 98 itu ya berhenti di 98. Waktu jatuh ya jatuh. Bahwa anggotanya membentuk kelompok-kelompok tertentu ya silakan saja. Enggak ada reuni 98 yang jatuhin soeharto, enggak ada,” imbuhnya.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Kubu Jokowi Anggap Amien Rais Tidak Dewasa dalam Berpolitik

Oleh

Fakta News
Bersikap toleran
Amien Rais.(Istimewa)
asasasasa

Jakarta – Kubu Joko Widodo-Maruf Amin menilai, pernyataan Amien Rais yang memaksa Muhammadiyah untuk memihak salah satu calon di pemilihan presiden menunjukkan sikap Amien Rais yang tidak dewasa dalam berpolitik.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Tim Kampanye Jokowi-Maruf Amin Ace Hasan Syadzily. Selain menunjukkan Amin Rais tidak dewasa, pernyataan tersebut juga menunjukkan bahwa sosok Amien Rais bukan negarawan tulen.

“Hanya karena beliau pendukung Prabowo-Sandi mau mendikte Muhamamdiyah mendukung paslon tertentu. Itu menunjukkan ketidakdewasaan politik sebagai politisi yang dikenal selalu menjaga demokrasi,” jelas Ace, seperti dikutip dari Merdeka.com, Rabu (21/11).

Justru, dengan paksaan dan desakan tersebut, suara Muhammadiyah malah enggan memilih Prabowo-Sandi. “Kalau terus menerus seperti itu, saya tidak yakin Prabowo mendapatkan dukungan dari Muhammadiyah,” tegasnya.

Sikap tersebut sama sekali tidak mencerminkan sosok negarawan. Politikus Partai Golkar ini menambahkan, sebagai negarawan, seharusnya Amien Rais menjaga agar ormas, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, tidak diseret ke ranah politik praktis.

“Sebetulnya secara organisasi Muhammadiyah dan NU tidak menunjukkan dukungan secara tegas, itu perlu terus dijaga bahwa citra ormas Islam tidak terseret ke dalam politik praktis hanya untuk kekuasaan semata,” tegasnya lagi.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Penggunaan Teknologi VAR di Liga Champions Dipercepat?

Oleh

Fakta News
var
Ilustrasi.(Foto: Istimewa)

Jakarta – Setelah sukses digunakan dalam beberapa turnamen FIFA, ternyata kehadiran teknologi Video Assistant Refree (VAR) disambut baik oleh sejumlah klub Eropa.

Video Asisten Wasit (VAR) kemungkinan besar akan segera diterapkan di ajang Liga Champions, tepatnya ketika memasuki babak knock out alias fase gugur di musim ini. Wacana tersebut langsung berasal dari Presiden UEFA Aleksander Ceferin dan Ketua Asosiasi Klub Eropa Andrea Agnelli.

Dilansir dari Soccerway, Selasa (20/11), sebelumnya VAR sendiri akan diberlakukan di Liga Champions mulai musim depan, namun belakangan wacana tersebut akan dipercepat dalam rangka untuk proses pengujian teknologi tersebut.

“Kami sudah mulai melakukan semua persiapan. [Kepala wasit UEFA] Roberto Rosetti dan timnya sangat bagus. Ada sudut pandang penting – wasit dan semua aspek teknis,” kata Ceferin dalam konferensi pers di Brussels.

“Saya mengharapkan laporan dalam seminggu atau lebih dan kemudian kita akan melihat kapan kita dapat menerapkannya. Pada musim depan yang terbaru,” sambungnya.

Senada dengan Ceferin, Agnelli yang notabene merupakan pemilik Juventus siap mendukung wacana UEFA untuk mempercepat penerapan VAR di ajang Liga Champions.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya