Connect with us

Wall Street Cetak Rekor, Bursa Eropa Kompak Positif

New York – Didorong oleh kenaikan saham keuangan dan industri ,Wall Street ditutup melesat ke rekor baru, Senin atau Selasa pagi waktu Indonesia,  sementara investor terus mencermati pertemuan kebijakan bank sentral Amerika Serikat, pekan ini. Imbal hasil obligasi Amerika melonjak untuk mengantisipasi tinjauan kebijakan Federal Reserve, melambungkan saham perbankan, di sisi lain, penguatan harga minyak mentah membantu produsen minyak.

Raksasa alat berat Caterpillar juga mengantongi peringkat positif dari sejumlah analis.

Dow Jones Industrial Average naik tipis 63,01 poin atau sekitar 0,28 persen untuk mengakhiri sesi di level 22.331,35, demikian laporan AFP, di New York, Senin (18/9) atau Selasa (19/9) dini hari WIB.

Sementara itu, indeks berbasis luas S&P 500 menguat 3,64 poin atau 0,15 persen menjadi 2.503,87, hanya selisih tipis dari rekor penutupan Jumat. Sedangkan Indeks Komposit Nasdaq juga berakhir positif, bertambah 6,17 poin atau 0,1 menjadi 6.454,64 poin, tidak jauh dari zona rekor.

Jack Ablin, analis dari BMO Private Bank mengatakan bahwa investor memperkirakan The Fed akan menyingkirkan kekhawatiran tentang kerusakan ekonomi akibat Badai Harvey dan Irma, serta menaikkan suku bunga untuk kali ketiga akhir tahun ini.

“Mereka kemungkinan akan mengambil sikap yang lebih agresif,” kata Ablin mengenai The Fed, yang dapat dilihat sebagai pengesahan kondisi ekonomi saat ini.

“Investor memandangnya sebagai The Fed melihat perekonomian cukup kuat untuk kebijakan moneter ketat lebih lanjut.”

The Fed, yang memulai pertemuan dua hari, Selasa atau Rabu (20/9) dini hari WIB, diperkirakan mengumumkan dimulainya program untuk mengurangi kepemilikan obligasi multi triliun dollar AS yang dilakukan selama krisis keuangan.

Pada perdagangan saham, Dow melayang lebih tinggi, terangkat JPMorgan Chase, yang naik 1,4 persen, dan Goldman Sachs serta American Express, yang masing-masing menguat satu persen.

Harga minyak mentah patokan Amerika ditutup menguat dua sen menjadi US$49,91 per barel. Chevron naik 0,5 persen dan BP bertambah 0,2 persen, namun ExxonMobil relatif flat.

Sementara itu, Caterpillar naik dua persen, menyentuh rekor tertinggi setelah analis UBS mengatakan perusahaan tersebut mendapat keuntungan dari pertumbuhan belanja di sektor pertambangan dan konstruksi.

Pasar Eropa kompak positif

London

London ditutup menguat 0,52 persen atau 37,81 poin menjadi 7.253,28 poin.

BAE Systems, perusahaan pertahanan, keamanan dan kedirgantaraan multinasional Inggris, melonjak 3,94 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau “blue chips”, demikian laporan Xinhua, di London, Senin (18/9) atau Selasa (19/9) dini hari WIB.

Berikutnya adalah saham Johnson Matthey dan GKN, yang masing-masing meningkat sebesar 2,65 persen dan 2,60 persen.

Di sisi lain, perusahaan rokok multinasional Imperial Brands mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, setelah jatuh 1,85 persen.

Diikuti oleh saham Randgold Resources, perusahaan pertambangan emas global, yang turun 1,72 persen, serta Mediclinic International, sebuah kelompok rumah sakit swasta internasional, berkurang 1,63 persen.

Jerman

Saham Jerman naik pada perdagangan Senin, dengan indeks DAX di Bursa Efek Frankfurt menguat 40,58 poin atau sekitar 0,32 persen, menjadi 12.559,39 poin.

Produsen semikonduktor Jerman, Infineon Technologies, menjadi top gainer di antara komponen saham unggulan setelah melesat 1,87 persen. Diikuti penyelenggara pasar untuk perdagangan saham dan sekuritas Deutsche Boerse, dan kelompok kimia BASF, masing-masing bertambah sebesar 1,43 persen dan 1,36 persen.

Raksasa industri Thyssenkrupp menjadi top loser di antara komponen blue chips, setelah melemah 0,98 persen. Diikuti asosiasi perumahan Vonovia dan penyedia jasa keuangan Commerzbank masing-masing turun 0,95 persen dan 0,75 persen.

Perusahaan manufaktur dan elektronik Siemens merupakan saham yang paling banyak diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai 169,95 juta euro (US$203,05 juta).

Prancis

Pasar saham Prancis juga naik tipis, Senin, dengan indeks patokan CAC 40 di Paris menguat 0,30 persen, atau 15,41 poin, menjadi 5.229,32 poin. Sebanyak 26 dari 40 perusahaan besar pilihan mencatatkan kenaikan pada hari itu.

STMicroelectronics, produsen elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia, melonjak 2,59 persen, menjadi top gainer dalam kumpulan saham-saham unggulan.

Selanjutnya adalah perusahaan jasa makanan dan manajemen fasilitas Prancis, Sodexo, yang naik 2,40 persen, dan perusahaan aerospace dan pertahanan multinasional Eropa, Airbus, melesat 2,22 persen.

Bank asal Prancis, Credit Agricole, melorot 1,18 persen, menjadi pencetak pelemahan terbesar di antara komponen blue chips. Diikuti kelompok air dan limbah Prancis, Veolia Environment, turun tipis 0,99 persen, perusahaan gas dan energi Prancis, Engie, yang kehilangan 0,87 persen. 

K.R

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Reuni Alumni 212 Jelas Kapitalisasi Agama demi Kepentingan Politik

Oleh

Fakta News
Reuni Alumni 212

Jakarta – Reuni Alumni 212 yang bakal digelar awal Desember di Lapangan Monas Jakarta dianggap bentuk kapitalisasi agama demi kepentingan politik. Reuni tersebut seharusnya tidak diadakan lantaran tuntutan aksi 212 sudah diakomodasi.

Hal tersebut diungkapkan pengamat politik Lingkar Madani. Ia menilai kegiatan alumni 212 ini bukan murni kegiatan agama, melainkan kegiatan politik. Ia juga keheranan mengapa harus ada acara tersebut. Pasalnya, tuntutan aksi 212 sudah dipenuhi dengan Basuki Tjahaja Purnama dipenjara.

“Itu sudah jelas politik, enggak ada hubungannya lagi dengan agama, enggak ada hubungannya dengan dakwah, apa yang mereka tuntut sudah dipenjara kok. Apalagi gunanya, itu politik murni politik, murni untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah. Saya pikir mereka hanya mau mengapitalisasi agama ini. Mengapitalisasi agama terus-menerus untuk kepentingan politik. Enggak ada hubungannya dengan dakwah,” kata Ray kepada wartawan di D’Hotel, Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/11).

Ray pun mengaku masih belum paham apa sebenarnya tujuan acara reuni alumni 212. Ia membandingkan dengan demonstrasi 1998 untuk menggulingkan rezim Soeharto dan Orde Baru. Usai berhasil menggulingkan, tak ada perkumpulan alumni maupun acara reuninya.

“Yang saya juga enggak mengerti tujuannya apa? Masak demonstrasi pakai alumni, alumni pakai reuni. Ada-ada saja. Yang besar sekali pun perjuangan 98 itu ya berhenti di 98. Waktu jatuh ya jatuh. Bahwa anggotanya membentuk kelompok-kelompok tertentu ya silakan saja. Enggak ada reuni 98 yang jatuhin soeharto, enggak ada,” imbuhnya.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Kubu Jokowi Anggap Amien Rais Tidak Dewasa dalam Berpolitik

Oleh

Fakta News
Bersikap toleran
Amien Rais.(Istimewa)
asasasasa

Jakarta – Kubu Joko Widodo-Maruf Amin menilai, pernyataan Amien Rais yang memaksa Muhammadiyah untuk memihak salah satu calon di pemilihan presiden menunjukkan sikap Amien Rais yang tidak dewasa dalam berpolitik.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Tim Kampanye Jokowi-Maruf Amin Ace Hasan Syadzily. Selain menunjukkan Amin Rais tidak dewasa, pernyataan tersebut juga menunjukkan bahwa sosok Amien Rais bukan negarawan tulen.

“Hanya karena beliau pendukung Prabowo-Sandi mau mendikte Muhamamdiyah mendukung paslon tertentu. Itu menunjukkan ketidakdewasaan politik sebagai politisi yang dikenal selalu menjaga demokrasi,” jelas Ace, seperti dikutip dari Merdeka.com, Rabu (21/11).

Justru, dengan paksaan dan desakan tersebut, suara Muhammadiyah malah enggan memilih Prabowo-Sandi. “Kalau terus menerus seperti itu, saya tidak yakin Prabowo mendapatkan dukungan dari Muhammadiyah,” tegasnya.

Sikap tersebut sama sekali tidak mencerminkan sosok negarawan. Politikus Partai Golkar ini menambahkan, sebagai negarawan, seharusnya Amien Rais menjaga agar ormas, seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, tidak diseret ke ranah politik praktis.

“Sebetulnya secara organisasi Muhammadiyah dan NU tidak menunjukkan dukungan secara tegas, itu perlu terus dijaga bahwa citra ormas Islam tidak terseret ke dalam politik praktis hanya untuk kekuasaan semata,” tegasnya lagi.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya

BERITA

Penggunaan Teknologi VAR di Liga Champions Dipercepat?

Oleh

Fakta News
var
Ilustrasi.(Foto: Istimewa)

Jakarta – Setelah sukses digunakan dalam beberapa turnamen FIFA, ternyata kehadiran teknologi Video Assistant Refree (VAR) disambut baik oleh sejumlah klub Eropa.

Video Asisten Wasit (VAR) kemungkinan besar akan segera diterapkan di ajang Liga Champions, tepatnya ketika memasuki babak knock out alias fase gugur di musim ini. Wacana tersebut langsung berasal dari Presiden UEFA Aleksander Ceferin dan Ketua Asosiasi Klub Eropa Andrea Agnelli.

Dilansir dari Soccerway, Selasa (20/11), sebelumnya VAR sendiri akan diberlakukan di Liga Champions mulai musim depan, namun belakangan wacana tersebut akan dipercepat dalam rangka untuk proses pengujian teknologi tersebut.

“Kami sudah mulai melakukan semua persiapan. [Kepala wasit UEFA] Roberto Rosetti dan timnya sangat bagus. Ada sudut pandang penting – wasit dan semua aspek teknis,” kata Ceferin dalam konferensi pers di Brussels.

“Saya mengharapkan laporan dalam seminggu atau lebih dan kemudian kita akan melihat kapan kita dapat menerapkannya. Pada musim depan yang terbaru,” sambungnya.

Senada dengan Ceferin, Agnelli yang notabene merupakan pemilik Juventus siap mendukung wacana UEFA untuk mempercepat penerapan VAR di ajang Liga Champions.

Baca Juga:

Baca Selengkapnya